Sebagai seorang pendidik, guru tidak
hanya bertugas untuk mengajar dan memahami materi pelajaran yang akan
diberikan, namun guru juga harus memahami keadaan peserta didik, salah satunya
yaitu memberikan perbaikan atau pengulangan materi yang belum dipahaminya atau
lazimnya lebih dikenal dengan melakukan pembelajaran remedial. Guru
mempunyai peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran remedial yang
bertujuan untuk mencapai ketuntasan belajar peserta didik. Peran guru dalam
pembelajaran remedial adalah :
1. Guru mengajarkan kembali materi
yang belum dipahami
Guru menjelaskan kembali materi yang belum dipahami
atau dikuasai peserta didik. Untuk
membantu peserta didik yang mengalami
kesulitan dalam menerapkan konsep, guru hendaknya memberikan lebih banyak
contoh penggunaan konsep tersebut dalam suatu kasus tertentu atau memberikan banyak
latihan yang menuntut peserta didik menerapkan konsep yang sedang dibahas.
2. Guru menggunakan alat peraga
Untuk lebih memudahkan peserta didik memahami konsep
yang belum dikuasainya, guru sebaiknya menggunakan berbagai alat peraga dan
memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menggunakan alat peraga tersebut.
3. Guru membentukkegiatan kelompok
Diskusi atau kerja kelompok dapat digunakan guru untuk
membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dalam menguasai kompetensi yang
dituntut.kegiatan kelompok dapat efektif dalam membantu peserta didik memahami
pelajaran apabila di antara anggota kelompok ada peserta didik yang benar –
benar menguasai materi dan mampu menjelaskannya.
4. Guru menjadi seorang tutorial
Kegiatan tutorial juga dapat diterapkan guru dalam melaksanakan
kegiatan remedial. Guru meminta bantuan peserta didik lain yang lebih pandai
untuk membantu peserta didik menghadapi kesulitan dalam menguasai kompetensi
yang telah ditetapkan atau guru dapat juga meminta peserta didik dari kelas
yang lebih tinggi untuk membantu adik kelasnya.
5. Guru menggunakan sumber belajar
yang lebih relevan
Guru dapat menerapkan berbagai metode yang relevan
dalam kegiatan remedial. Dalam membantu peserta didik memahami materi pelajaran
melalui kegiatan remedial guru tidak mungkin menerapkan metode yang sama dengan
meteode yang digunakan dalam pembelajaran biasa.
Peran guru dalam pembelajaran remedial tidak terlepas dari
metode tertentu yang digunakan.Tentunya metode itu disesuaikan dengan kondisi
peserta didik dalam memudahkan mencapai ketuntasan belajar. Beberapa metode
yang digunakan guru dalam pengajaran remedial yaitu :
a. Metode pemberian tugas.
a. Metode pemberian tugas.
Metode ini dilaksanakan dengan cara memberi tugas atau
kegiatan yang harus dilakukan oleh peserta didik yang mengalami kesulitan
belajar. Jenis dan sifat tugas harus sesuai dengan jenis, sifat, dan latar
belakang kesulitan belajar yang yang dihadapi peserta didik.
b.
Metode diskusi
Diskusi adalah suatu bentuk interaksi antarindividu
dalam kelompok untuk membahas suatu masalah.Diskusi digunakan dalam pengajaran
remedial untuk memperbaiki kesulitan belajar dengan memanfaatkan interaksi individu
dalam kelompok.
c. Metode tanya-jawab
Tanya jawab dalam pengajaran remedial dilakukan dalam
bentuk dialog antara guru dengan peserta didik yang mengalami kesulitan
belajar. Tanya jawab dilakukan secara individu maupun secara kelompok dengan
peserta didik.
d. Metode kerja kelompok
Kerja kelompok dalam pengajaran remedial diusahakan
agar terjadi interaksi diantara anggota dalam kelompok.Kelompok sebaiknya
heterogen artinya dalam satu kelompok terdiri dari pria dan wanita, peserta
didik yang mengalami kesulitan belajar dan peserta didik yang tidak mengalami
kesulitan belajar.Metode ini dapat meningkatkan pemahaman diri masing-masing
anggota, minat belajar dan rasa tanggung jawab peserta didik.
e. Metode tutor sebaya
Tutor sebaya ialah peserta didik yang ditunjuk untuk
membantu teman-temannya atau peserta didik lainnya yang mengalami kesulitan
belajar. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan tutor sebaya
adalah :
1. Mendapat
persetujuan dari peserta didik yang mengikuti program perbaikan
2. Mempunyai
prestasi akademik yang baik, kreatif, dan dapat menerangkan bahan yang
dibutuhkan oleh peserta didik yang mengikuti program perbaikan
3. Tidak
sombong, sabar, telaten, hubungan sosialnya bagus, tidak pelit, dan suka
menolong sesama teman
f. Metode pengajaran individual
Pengajaran individual dalam pengajaran remedial yaitu
proses pembelajaran yang hanya melibatkan seorang guru dan seorang peserta
didik yang mengalami kesulitan belajar. Metode ini sangat intensif karena
pelayanan yang diberikan disesuaikan dengan kesulitan dan kemampuan peserta
didik. Pengajaran individual bersifat penyembuhan artinya memperbaiki cara
belajar, dengan mengulang bahan pelajaran yang telah diberikan atau latihan
mengerjakan soal atau mungkin memberikan materi baru.
Dalam memilih bentuk kegiatan dan metode
yang akan diterapkan dalam kegiatan remedial guru perlu memperhatikan hal – hal
berikut :
1. Memanfaatkan
latihan khusus, terutama bagi siswa yang mempunyai daya tangkap lemah.
2. Menekankan
pada segi kekuatan yang dimiliki siswa.
3. Memanfaatkan
penggunaan media yang multi sensori.
4. Memanfaatkan
permainan sebagai sarana belajar, terutama bagi siswa yang kurang memiliki
motivasi untuk belajar.
izin CP
BalasHapusaq jga izin CP
BalasHapus